TATA KELOLA PEMERIKSAAN GIZI BAYI, BALITA, DAN USIA LANJUT
Abstract
Tata kelola adalah kombinasi proses dan struktur yang diterapkan oleh Dewan untuk
menginformasikan, mengarahkan, mengelola, dan memantau kegiatan organisasi dalam
rangka pencapaian tujuan.
Permasalahan gizi dan kesehatan merupakan permasalahan di Indonesia yang masih
menjadi fenomena di Indonesia. Dapat dilihat di kota-kota besar seperti Jakarta yang masih
memiliki permasalahan kesehatan yang cukup banyak. Permasalahan gizi di Indonesia
terus meningkat dari tahun ke tahun. Permasalahan gizi dan kesehatan ini akan berpengaruh
terhadap kesehatan bayi, balita dan usia lanjut.
Program pengabdian masyarakat ini diharapkan dapat menambah pengetahuan serta
wawasan masyarakat mengenai tata kelola pemeriksaan gizi bayi, balita, dan usia lanjut
dan terpenuhinya sarana dan prasarana kesehatan di Kampung Bulak, Jl. Darussaadah, RT
01/RW 04, Kelurahan Cinangka, Kecamatan Sawangan, Kota Depok, Provinsi Jawa Barat.
Program pengabdian masyarakat yang dilakukan akan diarahkan pada tata kelola
pemeriksaan gizi bayi, balita, dan usia lanjutdi Kampung Bulak, Jl. Darussaadah, RT
01/RW 04, Kelurahan Cinangka, Kecamatan Sawangan, Kota Depok, Provinsi Jawa Barat.
Rangkaian kegiatan yang dilakukan pada program ini meliputi penyuluhan, tata kelola
pemeriksaan gizi bayi, balita, dan usia lanjut. Hasil dari pelaksanaan program ini yaitu
peningkatan pengetahuan masyarakat yang dapat diukur dengan berkurangnya angka gizi
pada bayi, balita, dan usia lanjut yang dapat diukur dengan melakukan pemeriksaan dari
posyandu dan pemantauan status gizi, peningkatan kesehatan melalui konsultasi gizi,
terpenuhinya sarana dan prasarana kesehatan melalui kepada staf puskesmas untuk
keberlanjutan program kami.
Kata Kunci : Tata Kelola Pemeriksaan Gizi Bayi, Balita, dan Usia Lanjut.
menginformasikan, mengarahkan, mengelola, dan memantau kegiatan organisasi dalam
rangka pencapaian tujuan.
Permasalahan gizi dan kesehatan merupakan permasalahan di Indonesia yang masih
menjadi fenomena di Indonesia. Dapat dilihat di kota-kota besar seperti Jakarta yang masih
memiliki permasalahan kesehatan yang cukup banyak. Permasalahan gizi di Indonesia
terus meningkat dari tahun ke tahun. Permasalahan gizi dan kesehatan ini akan berpengaruh
terhadap kesehatan bayi, balita dan usia lanjut.
Program pengabdian masyarakat ini diharapkan dapat menambah pengetahuan serta
wawasan masyarakat mengenai tata kelola pemeriksaan gizi bayi, balita, dan usia lanjut
dan terpenuhinya sarana dan prasarana kesehatan di Kampung Bulak, Jl. Darussaadah, RT
01/RW 04, Kelurahan Cinangka, Kecamatan Sawangan, Kota Depok, Provinsi Jawa Barat.
Program pengabdian masyarakat yang dilakukan akan diarahkan pada tata kelola
pemeriksaan gizi bayi, balita, dan usia lanjutdi Kampung Bulak, Jl. Darussaadah, RT
01/RW 04, Kelurahan Cinangka, Kecamatan Sawangan, Kota Depok, Provinsi Jawa Barat.
Rangkaian kegiatan yang dilakukan pada program ini meliputi penyuluhan, tata kelola
pemeriksaan gizi bayi, balita, dan usia lanjut. Hasil dari pelaksanaan program ini yaitu
peningkatan pengetahuan masyarakat yang dapat diukur dengan berkurangnya angka gizi
pada bayi, balita, dan usia lanjut yang dapat diukur dengan melakukan pemeriksaan dari
posyandu dan pemantauan status gizi, peningkatan kesehatan melalui konsultasi gizi,
terpenuhinya sarana dan prasarana kesehatan melalui kepada staf puskesmas untuk
keberlanjutan program kami.
Kata Kunci : Tata Kelola Pemeriksaan Gizi Bayi, Balita, dan Usia Lanjut.
Full Text:
PDFReferences
Bandiah‚Siti. 2009. Lanjut Usia Dan Perawatan
Gerontik. Yogyakarta : Nuha Medika
Deslidel, dkk. 2011. Asuhan Neonatus, Bayi, dan
Balita. Jakarta : EGC.
Muslihatun, Wafi Nur. 2010. Asuhan Neonatus,
Bayi, dan Balita. Yogyakarta : Fitramaya.
Prasetyani,Eka. 2011. Ilmu kesehatan
Masyarakat.Yogyakarta : Nuha Medika.
Pudiastuti, Ratna Dewi. 2011.
Buku Ajar Kebidanan Komunitas.
Yogyakarta : Nuha Medika.
Sudarti dan Endang khoirunnisa. 2010. Asuhan
Kebidanan Neonatus, Bayi, Dan Anak Balita
.Yogyakarta: Nuha Medika.
Yantini.2010. Kiat Sehat Saat Lansia. Banyumas
: Nusa Indah
DOI: https://doi.org/10.56486/kompleksitas.vol9no01.21
Article Metrics
Abstract view : 159 timesPDF - 553 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
TERINDEKS OLEH :






