ANALISIS PERILAKU MASYARAKAT TERHADAP PEMBELIAN PRODUK RAMAH LINGKUNGAN MENGGUNAKAN STUCTURAL EQUATION MODELLING
Abstract
Survei Global Nielsen 2014 tentang Tanggung Jawab Sosial Perusahaan mengumpulkan
30.000 konsumen dari 60 negara menunjukan bahwa preferensi konsumen untuk pembelian
berkelanjutan naik dari 45% pada tahun 2011 menjadi 55% pada tahun 2014. Hasil survei
WWF-Indonesia dan Nielsen tahun 2017 menunjukkan sebanyak 63% konsumen Indonesia
bersedia mengkonsumsi produk ramah lingkungan. Hal ini menunjukkan peningkatan
kesadaran konsumen yang signifikan terhadap konsumsi produk ramah lingkungan dan
mengindikasikan kesiapan pasar domestik menyerap produk-produk yang diproduksi secara
berkelanjutan.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tentang perilaku masyarakat terhadap pembelian
produk-produk ramah lingkungan meliputi sikap, kepedulian dan tanggung jawab masyarakat
terhadap lingkungan, khususnya mahasiswa Universitas Trilogi Jakarta. Adapun metode yang
akan digunakan dalam penelitian ini adalah Stuctural Equation Modelling.
Hasil penelitian menunjukan bahwa secara umum Mahasiswa setuju dalam perilaku
pembelian hijau mereka (nilai rata-rata dari seluruh pernyataan ini sebesar 3,01). Mereka lebih
memilih produk yang ramah lingkungan dibandingkan produk yang tidak ramah lingkungan
bila kualitas produk tersebut mirip. Ketika mereka ingin membeli sebuah produk, mereka
selalu memeriksa label/komposisi untuk melihat apakah produk tersebut mengandung bahanbahan
yang dapat merusak lingkungan. Mereka lebih memilih membeli produk ramah
lingkungan meskipun harganya lebih mahal dibandingkan produk yang tidak ramah
lingkungan.
Hasil yang diperoleh dari analisis data dengan menggunakan partial least square hanya
variable Pengaruh Sosial dan Sikap Mengenai Lingkungan yang berpengaruh signifikan
terhadap Perilaku Pembelian Hijau, sedangkan Kepedulian Citra Di`ri Dalam Perlindungan
Lingkungan, Kepedulian Lingkungan, dan Tanggung Jawab Lingkungan tidak berpengaruh
signifikan terhadap Perilaku Pembelian Hijau.
Kata Kunci : Perilaku Pembelian Hijau, Stuctural Equation Modellin
30.000 konsumen dari 60 negara menunjukan bahwa preferensi konsumen untuk pembelian
berkelanjutan naik dari 45% pada tahun 2011 menjadi 55% pada tahun 2014. Hasil survei
WWF-Indonesia dan Nielsen tahun 2017 menunjukkan sebanyak 63% konsumen Indonesia
bersedia mengkonsumsi produk ramah lingkungan. Hal ini menunjukkan peningkatan
kesadaran konsumen yang signifikan terhadap konsumsi produk ramah lingkungan dan
mengindikasikan kesiapan pasar domestik menyerap produk-produk yang diproduksi secara
berkelanjutan.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tentang perilaku masyarakat terhadap pembelian
produk-produk ramah lingkungan meliputi sikap, kepedulian dan tanggung jawab masyarakat
terhadap lingkungan, khususnya mahasiswa Universitas Trilogi Jakarta. Adapun metode yang
akan digunakan dalam penelitian ini adalah Stuctural Equation Modelling.
Hasil penelitian menunjukan bahwa secara umum Mahasiswa setuju dalam perilaku
pembelian hijau mereka (nilai rata-rata dari seluruh pernyataan ini sebesar 3,01). Mereka lebih
memilih produk yang ramah lingkungan dibandingkan produk yang tidak ramah lingkungan
bila kualitas produk tersebut mirip. Ketika mereka ingin membeli sebuah produk, mereka
selalu memeriksa label/komposisi untuk melihat apakah produk tersebut mengandung bahanbahan
yang dapat merusak lingkungan. Mereka lebih memilih membeli produk ramah
lingkungan meskipun harganya lebih mahal dibandingkan produk yang tidak ramah
lingkungan.
Hasil yang diperoleh dari analisis data dengan menggunakan partial least square hanya
variable Pengaruh Sosial dan Sikap Mengenai Lingkungan yang berpengaruh signifikan
terhadap Perilaku Pembelian Hijau, sedangkan Kepedulian Citra Di`ri Dalam Perlindungan
Lingkungan, Kepedulian Lingkungan, dan Tanggung Jawab Lingkungan tidak berpengaruh
signifikan terhadap Perilaku Pembelian Hijau.
Kata Kunci : Perilaku Pembelian Hijau, Stuctural Equation Modellin
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.56486/kompleksitas.vol8no01.15
Article Metrics
Abstract view : 436 timesPDF - 421 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
TERINDEKS OLEH :






