PENINGKATAN KESIAPAN UMKM GO DIGITAL MELALUI PELATIHAN PEMBUATAN DAN PEMELIHARAAN WEBSITE PADA BILS PARFUM

Abstract

Websites have become an important component in digital marketing because they can expand market reach, helping increase business revenue. On the other hand, many Micro, Small, and Medium Enterprises (MSMEs) in Indonesia still have not yet utilized this technology, including Bils Parfum MSME. This community service activity aims to help improve the readiness of Bils Parfum's MSMEs to Go Digital by creating and maintaining a website for digital promotion and sales. Implementing the activity involves mentoring in website creation and maintenance through direct learning methods. (learning by doing). This activity was carried out at Bils Parfum, in Tangerang Regency, Banten, using web technologies such as PHP, CSS, JavaScript, MySQL, and Bootstrap to design a user-friendly interface and intuitive navigation. The result of the activity is that Bils Parfum, which previously did not have a website, now has an online platform to market its products. MSME actors can also operate the website by understanding various technical aspects, such as product catalog and customer order management. This activity is expected to increase the revenue of Bils perfume SMEs because they now have a wider market reach.

Website saat ini telah menjadi komponen penting dalam pemasaran digital karena mampu memperluas jangkauan pasar sehingga dapat membantu meningkatkan omzet usaha. Disisi lain masih banyak Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Indonesia yang belum memanfaatkan teknologi ini, termasuk UMKM Bils Parfum. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan membantu meningkatkan kesiapan UMKM Bils Parfum untuk Go Digital dengan kegiatan membuat dan memelihara website dalam melakukan promosi dan penjualan secara digital. Metode pelaksanaan kegiatan melalui pendampingan pembuatan dan pemeliharaan website dengan metode pembelajaran langsung (learning by doing). Kegiatan ini dilaksanakan di Bils Parfum, di Kabupaten Tangerang, Banten, dengan menggunakan teknologi web seperti PHP, CSS, JavaScript, MySQL, dan Bootstrap untuk merancang antarmuka pengguna yang ramah pengguna serta navigasi yang intuitif. Hasil dari kegiatan yaitu Bils Parfum yang sebelumnya tidak memiliki website, kini memiliki platform online untuk memasarkan produknya. Pelaku UMKM juga mampu mengoperasikan website tersebut dengan memahami berbagai aspek teknis seperti manajemen katalog produk dan pengelolaan pesanan pelanggan. Kegiatan ini diharapkan memberikan dampak peningkatan omzet UMKM Bils parfum karena telah memiliki jangkauan pasar yang lebih luas.